Manajemen Risiko Pertukaran Asing

#Manajemen risiko #Perusahaan pergi ke laut
Ketika proses globalisasi terus berakselerasi, semakin banyak perusahaan telah mulai fokus pada pasar luar negeri dan mencari peluang pengembangan baru. Meskipun peluang bisnis dan keuntungan yang dibawa oleh pasar luar negeri sangat besar, risiko risiko valuta asing yang diikuti juga mensyaratkan bahwa perusahaan sangat mementingkan dan manajemen yang efektif. Artikel ini akan dibahas tentang tema manajemen risiko valuta asing perusahaan.
1. Definisi dan jenis risiko valuta asing
Risiko valuta asing mengacu pada risiko yang disebabkan oleh fluktuasi nilai tukar dalam pengoperasian operasi pasar luar negeri. Manifestasi utamanya adalah dalam aspek -aspek berikut:
1. Risiko Perdagangan:Ketika suatu perusahaan melakukan kegiatan perdagangan silang di pasar luar negeri, risiko perubahan jumlah penyelesaian karena mata uang lokal dan fluktuasi nilai tukar mata uang domestik.
2. Risiko nilai tukar:Perusahaan dalam investasi pasar luar negeri dan kegiatan bisnis ekspansi, risiko kerugian modal yang disebabkan oleh fluktuasi nilai tukar.
3. Risiko Ekonomi:Risiko perusahaan yang dibawa oleh perubahan ekonomi lokal di pasar luar negeri.
4. Risiko Politik:Risiko perusahaan yang dibawa oleh faktor -faktor politik lokal di pasar luar negeri.
Kedua, metode manajemen risiko valuta asing
1. Pilih metode pembayaran yang wajar
Ketika sebuah bisnis menetap di pasar luar negeri, perlu memilih metode pembayaran yang sesuai. Metode pembayaran umum termasuk surat impor, anjak piutang ekspor, dan pertukaran listrik. Untuk perusahaan yang diselesaikan dengan kredit impor, risiko nilai tukar terutama ditanggung oleh bank, dan perusahaan itu sendiri akan mengurangi risiko nilai tukar.
2. Mengontrol risiko nilai tukar
Perusahaan dapat mengendalikan risiko nilai tukar dengan mengendalikan kepemilikan mata uang asing dan memperkuat perkiraan nilai tukar. Ketika perusahaan perlu mengubah dana di luar negeri menjadi mata uang asli, ia dapat memilih waktu yang lebih menguntungkan untuk beroperasi dalam kombinasi dengan kondisi pasar untuk mengurangi kerugian modal.
3. Buat anak perusahaan di luar negeri
Perusahaan dapat mendirikan anak perusahaan di pasar luar negeri untuk ekspansi bisnis untuk mengurangi risiko valuta asing. Di dalam anak perusahaan, perusahaan dapat memilih penyelesaian mata uang lokal untuk mengurangi dampak negatif dari fluktuasi nilai tukar asing.
4. Beli asuransi valuta asing
Perusahaan dapat membeli asuransi valuta asing untuk menanggapi risiko yang dibawa oleh fluktuasi nilai tukar pasar secara keseluruhan. Membeli asuransi valuta asing dapat memastikan bahwa perusahaan masih dapat mengembangkan bisnis mereka dengan lancar di bawah fluktuasi nilai tukar yang merugikan dan meminimalkan risiko valuta asing.
5. Menetapkan sistem manajemen risiko valuta asing
Perusahaan perlu membangun sistem manajemen risiko valuta asing yang komprehensif, menganalisis secara sistematis dan penilaian kuantitatif risiko valuta asing, dan secara akurat mengidentifikasi dan mengelola risiko valuta asing. Membangun sistem manajemen risiko valuta asing dapat secara efektif mengurangi risiko valuta asing dan memastikan keberlanjutan jangka panjang perusahaan untuk menjalankan bisnis di pasar luar negeri.
Tiga, kesimpulan
Dengan pengembangan globalisasi, perusahaan telah menjadi tren. Meskipun pasar luar negeri telah membawa peluang bisnis dan keuntungan yang sangat besar, ada berbagai risiko yang tersembunyi, di antaranya risiko valuta asing adalah yang paling penting. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhatikan dan secara efektif mengelola risiko valuta asing dalam proses pergi ke laut. Artikel ini mengusulkan beberapa metode manajemen yang layak, berharap dapat membantu perusahaan yang akan laut.
Tinggalkan komentar